Bogor, Mevin.ID – Sungai Kalibaru di Cibinong, Kabupaten Bogor, kembali mengalir lebih lega. Kamis pagi (22/5/2025), ratusan relawan gabungan bersama warga bahu-membahu membersihkan tumpukan sampah yang menyumbat aliran sungai tersebut.
Aksi bersih-bersih ini diinisiasi oleh Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bogor dan didukung berbagai elemen—mulai dari BPBD, TNI, Polri, hingga masyarakat setempat. Dengan semangat gotong royong, tumpukan sampah yang selama ini menghambat aliran sungai mulai diangkut satu per satu dari dasar dan pinggiran aliran Kalibaru.
“Kami lakukan ini untuk mencegah banjir, terutama saat musim hujan datang. Tapi yang lebih penting, ini bentuk edukasi juga buat warga agar tidak buang sampah ke sungai,” kata perwakilan DLH Kabupaten Bogor di lokasi kegiatan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Bukan Sekadar Bersih-Bersih, Tapi Edukasi
Kegiatan ini tak hanya soal kebersihan. Para relawan juga memanfaatkan momen tersebut untuk mengajak warga lebih sadar lingkungan. Spanduk bertuliskan pesan “Sungai Bukan Tempat Sampah” tampak terbentang di sekitar lokasi, sementara anak-anak sekolah yang ikut membantu diberi penjelasan soal pentingnya menjaga ekosistem air.
Tumpukan sampah yang dibersihkan terdiri dari plastik sekali pakai, limbah rumah tangga, bahkan potongan furniture yang dibuang sembarangan.
“Kalau dibiarkan, ini bukan cuma bisa bikin banjir, tapi juga bikin sungai jadi sumber penyakit,” ujar salah satu warga, Pak Iwan, yang ikut menyusuri sungai sambil mengangkat sampah menggunakan serok bambu.
Sungai Kalibaru: Nadi Air yang Mulai Terancam
Sungai Kalibaru selama ini menjadi salah satu jalur air utama di wilayah Cibinong dan sekitarnya. Namun, urbanisasi yang cepat dan minimnya kesadaran lingkungan membuat sungai ini kerap jadi korban tumpukan sampah.
Melalui aksi semacam ini, pemerintah daerah berharap ada efek jangka panjang: budaya peduli lingkungan yang tumbuh dari masyarakat sendiri.
“Kami ingin kegiatan ini rutin. Tidak hanya saat darurat, tapi jadi bagian dari gaya hidup warga,” tutur petugas BPBD yang ikut memantau kegiatan.***