Bandung Barat, Mevin.ID – Dalam rangka Reses II Tahun Sidang 2024-2025, Anggota Komisi II DPRD Jawa Barat Tati Supriati Irwan memfokuskan kunjungan kerja ke Desa Karang Sari, Kecamatan Cipongkor, Kamis (13/3/2025).
Kegiatan ini menjadi sarana penting untuk menjembatani kebutuhan warga dengan program pembangunan pemerintah.
Aspirasi Nyata dari Lapangan
Dalam dialog terbuka di Gedung Desa Karang Sari, terungkap beberapa permintaan mendesak warga:
- Peningkatan Infrastruktur Dasar
- Perbaikan jalan desa yang rusak parah
- Pelebaran akses jalan untuk kendaraan pertanian
- Dukungan Sektor Pertanian
- Pembangunan jaringan irigasi baru
- Penyediaan pompa air untuk lahan kering
- Program Pemberdayaan
- Pelatihan keterampilan usaha mikro
- Bantuan modal UMKM produktif
“Kami butuh jalan yang layak untuk mengangkut hasil panen ke pasar. Saat hujan, jalan becek dan licin sangat menyulitkan,” ujar salah satu petani yang hadir.
Mekanisme Pengawalan Aspirasi
Tati menegaskan sistem pengaduan terstruktur:
✓ Semua aspirasi harus disalurkan melalui Pemerintah Desa
✓ Akan dilakukan pendampingan hingga realisasi
✓ Koordinasi intensif dengan OPD terkait
“Saya akan memastikan setiap keluhan tercatat dan tertindaklanjuti melalui saluran resmi,” tegas Tati.
Komitmen Pembangunan Berkelanjutan
Kunjungan reses ini menghasilkan beberapa rencana konkret:
- Prioritas 2025: Perbaikan 3 ruas jalan desa
- Program Jangka Menengah: Pembangunan embung pertanian
- Kolaborasi: Sinergi dengan Disperindag untuk pelatihan UKM
“Tahun ini kita fokuskan pada infrastruktur dasar, tahun depan kita tingkatkan ke program pemberdayaan,” jelas Tati.
Kegiatan yang dihadiri puluhan warga dan perangkat desa ini diharapkan menjadi trigger percepatan pembangunan di wilayah yang selama ini termasuk daerah tertinggal di Bandung Barat.***





















