BLK Alroyyan Cahaya Mandiri Buka Pelatihan Bahasa Jepang untuk Calon PMI

- Redaksi

Jumat, 25 April 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Balai Latihan Kerja (BLK) Luar Negeri Alroyyan Cahaya Mandiri, Kampung Warudoyong, RT 001/RW 006 No. 44, Desa Margaluyu, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat

Balai Latihan Kerja (BLK) Luar Negeri Alroyyan Cahaya Mandiri, Kampung Warudoyong, RT 001/RW 006 No. 44, Desa Margaluyu, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat

Sukabumi, Mevin.ID – Dalam mendukung program Kementerian baru P2MI (Kementerian Pekerja Migran Indonesia), Balai Latihan Kerja (BLK) Luar Negeri Alroyyan Cahaya Mandiri yang dipimpin oleh Eneng Fitri Mulya membuka pelatihan bahasa Jepang bagi calon pekerja migran Indonesia (CPMI) yang berminat bekerja di Jepang.

BLK ini berlokasi di Kampung Warudoyong, RT 001/RW 006 No. 44, Desa Margaluyu, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, dan telah mengantongi akreditasi serta izin resmi dari sistem OSS pemerintah untuk menyelenggarakan pelatihan CPMI, termasuk pelatihan bahasa Jepang.

“Penempatan CPMI ke Jepang kini menjadi salah satu tujuan paling diminati. Melalui kerja sama dengan PT P3MI, lulusan dari BLKLN Alroyyan memiliki peluang lebih besar untuk bisa bekerja di Jepang,” ujar Eneng Fitri, Ketua BLK Alroyyan.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sementara itu, Direktur Utama PT Alroyyan Cahaya Mandiri, Judi Panca Nugroho, S.Si, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Asosiasi P3MI dan Penasehat Satgas P2MI Projo, menegaskan pentingnya kesiapan yang matang sebelum memberangkatkan CPMI ke Jepang.

“BLK/LPK bertugas mempersiapkan calon pekerja migran, khususnya dalam penguasaan bahasa dan pemahaman tata cara kerja di Jepang. Oleh karena itu, kerja sama antara BLK/LPK dengan PT P3MI sangat krusial,” kata Judi.

Ia juga berharap Balai Latihan Kerja Alroyyan Cahaya Mandiri dapat segera bersinergi dengan dinas-dinas di tingkat kabupaten/kota untuk memperkuat dukungan terhadap program nasional Kementerian P2MI.

Keunggulan Bekerja sebagai PMI di Jepang

Penempatan PMI ke Jepang menawarkan sejumlah keuntungan, antara lain:

  • Upah Lebih Tinggi
    PMI di Jepang bisa memperoleh upah sekitar 200.000 yen per bulan, setara dengan Rp23 juta, jauh lebih tinggi dibandingkan rata-rata upah di Indonesia.
  • Peluang di Perusahaan Besar
    Jepang memiliki banyak perusahaan otomotif dan teknologi terkemuka. PMI berkesempatan untuk bekerja di perusahaan-perusahaan tersebut dan menimba pengalaman kerja yang berharga.
  • Teknologi Mutakhir
    Sebagai negara dengan teknologi paling maju di dunia, Jepang memberi kesempatan bagi PMI untuk belajar dan terlibat dalam inovasi industri.
  • Pengalaman Budaya Baru
    PMI dapat mengenal dan meresapi budaya Jepang yang unik, membentuk pengalaman hidup dan kerja yang kaya secara kultural.
  • Sistem Jaminan Sosial
    Jepang menyediakan jaminan sosial yang baik, termasuk asuransi kesehatan dan program pensiun, yang memberi perlindungan tambahan bagi pekerja.
  • Pelatihan dan Pengembangan SDM
    Pemerintah Jepang serta lembaga terkait aktif memberikan pelatihan bahasa, keterampilan teknis, hingga kewirausahaan bagi PMI.
  • Perlindungan Tenaga Kerja
    Pemerintah Indonesia dan Jepang terus meningkatkan sistem perlindungan bagi PMI melalui perjanjian kerja dan mekanisme komunikasi lintas negara.

Dengan segala keunggulan ini, pelatihan bahasa Jepang yang digelar oleh BLK Alroyyan Cahaya Mandiri menjadi langkah strategis untuk mempersiapkan CPMI yang kompeten dan siap bersaing di pasar kerja internasional.***

Follow WhatsApp Channel mevin.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Disdik Kota Bekasi Terapkan Jam Masuk Sekolah Pukul 06.30, Uji Coba hingga 21 Juli
Tak Terapkan Jam Masuk 06.30 WIB, Ini Sikap Resmi Pemkab Bogor
Pemkot Bogor Tak Terapkan Jam Masuk Sekolah Pukul 06.30 WIB, Ini Alasannya
Bejat, Pria 63 Tahun Cabuli Tetangga Berkebutuhan Khusus di Serang
Presiden Partai Buruh dan Tokoh Nasional Hadiri Pemakaman Jumadi Bin Rubino di Bekasi
Tragis! Remaja Putri di Cianjur Jadi Korban Kejahatan Seksual Berjamaah, 10 Pelaku Ditangkap
Tokoh Buruh dan Penggerak Warga Mustika Grande, Jumadi Bin Rubino Wafat
Pemkab Bekasi Terapkan Jam Masuk Sekolah Pukul 06.30 WIB Mulai 14 Juli 2025

Berita Terkait

Minggu, 13 Juli 2025 - 20:25 WIB

Tak Terapkan Jam Masuk 06.30 WIB, Ini Sikap Resmi Pemkab Bogor

Minggu, 13 Juli 2025 - 20:21 WIB

Pemkot Bogor Tak Terapkan Jam Masuk Sekolah Pukul 06.30 WIB, Ini Alasannya

Minggu, 13 Juli 2025 - 14:08 WIB

Bejat, Pria 63 Tahun Cabuli Tetangga Berkebutuhan Khusus di Serang

Minggu, 13 Juli 2025 - 13:46 WIB

Presiden Partai Buruh dan Tokoh Nasional Hadiri Pemakaman Jumadi Bin Rubino di Bekasi

Minggu, 13 Juli 2025 - 11:24 WIB

Tragis! Remaja Putri di Cianjur Jadi Korban Kejahatan Seksual Berjamaah, 10 Pelaku Ditangkap

Berita Terbaru

Foto: Seorang ASN BKKBN Sulteng bernama Ariel Huma meninggal di Kabupaten Donggala. (dok. istimewa)

Editorial

Negara yang Sibuk Membangun, Tapi Lupa Jalan Pulang

Senin, 14 Jul 2025 - 08:51 WIB