BPBD Jakarta Timur Kerahkan 30 Personel untuk Atasi Banjir 2,5 Meter Akibat Luapan Kali Ciliwung

- Redaksi

Selasa, 18 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

rsip foto - Pihak kepolisian mengevakuasi warga terdampak banjir di Jalan Kebon Pala II, Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (4/3/2025). ANTARA/Siti Nurhaliza.

rsip foto - Pihak kepolisian mengevakuasi warga terdampak banjir di Jalan Kebon Pala II, Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (4/3/2025). ANTARA/Siti Nurhaliza.

Jakarta, Mevin.ID – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta Timur mengerahkan 30 personel untuk memantau dan menangani banjir di wilayahnya yang mencapai ketinggian 2,5 meter akibat luapan Kali Ciliwung, Selasa (18/3/2025) pagi.

“Kami menyiagakan 30 personel yang sudah ada di setiap titik rawan banjir untuk bersiap-siap jika ada warga yang harus dievakuasi,” kata Kepala Satgas Korwil BPBD Jakarta Timur, Sukendar, saat dihubungi di Jakarta, Selasa.

Fokus Penanganan di Enam Kelurahan

Petugas BPBD dikerahkan untuk memantau wilayah dan membantu penanganan banjir serta genangan air. Enam kelurahan yang menjadi fokus penanganan adalah Bidara Cina, Kampung Melayu, Balekambang, Cawang, Cililitan, dan Gedong.

BPBD DKI Jakarta juga berkoordinasi dengan Dinas Sumber Daya Air (SDA), Dinas Bina Marga, dan Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan air banjir serta memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik. Koordinasi ini dilakukan bersama lurah dan camat setempat.

“Semua alat evakuasi dan personel sudah ada di setiap titik, jadi pasti bersiaga,” ujar Sukendar.

Penyebab Banjir

Hujan deras yang mengguyur Jakarta dan sekitarnya sejak Senin (17/3) malam hingga Selasa (18/3) dini hari menyebabkan 23 RT di Jakarta Timur tergenang air dengan ketinggian bervariasi, mulai dari 10 sentimeter hingga 250 sentimeter (2,5 meter).

“Penyebab banjir dan genangan adalah curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung,” jelas Sukendar.

Evakuasi Warga

Sukendar memastikan bahwa warga telah melakukan evakuasi mandiri saat air mulai naik. Hingga saat ini, tidak ada warga yang harus dievakuasi atau mengungsi.

Titik Genangan di Jakarta Timur

Berikut beberapa titik genangan yang tercatat oleh BPBD Jakarta Timur hingga pukul 09.00 WIB:

  1. Kelurahan Lubang Buaya
    • Jumlah: 1 RT
    • Ketinggian: 30 cm
    • Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Sunter
  2. Kelurahan Bidara Cina
    • Jumlah: 3 RT
    • Ketinggian: 160-175 cm
    • Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung
  3. Kelurahan Kampung Melayu
    • Jumlah: 4 RT
    • Ketinggian: 160 cm
    • Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung
  4. Kelurahan Balekambang
    • Jumlah: 3 RT
    • Ketinggian: 130-170 cm
    • Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung
  5. Kelurahan Cawang
    • Jumlah: 7 RT
    • Ketinggian: 30-230 cm
    • Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung
  6. Kelurahan Cililitan
    • Jumlah: 2 RT
    • Ketinggian: 230-250 cm
    • Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung
  7. Kelurahan Cipinang Melayu
    • Jumlah: 3 RT
    • Ketinggian: 30-40 cm
    • Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Sunter

Upaya Mitigasi dan Peringatan

BPBD DKI Jakarta terus memantau perkembangan situasi dan mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi banjir lebih lanjut. Warga diharapkan mematuhi arahan petugas dan menghindari area rawan banjir.***

Facebook Comments Box
Follow WhatsApp Channel mevin.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

KPK Ungkap Modus Korupsi Whoosh: Tanah Milik Negara Dibeli Lagi oleh Negara
Ledakan Kabel SUTET Putus di Jatipulo: Warga Panik, Puluhan Rumah Hangus
Ombudsman RI Desak Komdigi Perketat Pengawasan Situs Judi Online
Mikroplastik Mencemari Udara 18 Kota: Jakarta Pusat Jadi Episentrum Polusi Tak Kasatmata
UMP 2026 Belum Juga Terbit, Jabar Tunggu Regulasi dari Pemerintah Pusat
Kontroversi Wakil Ketua DPR: ‘MBG Tak Perlu Ahli Gizi’, Publik Geleng-Geleng
Prabowo Bandingkan Kecepatan MBG Indonesia dan Brasil, Target Belum Setengah Jalan
Buruh Kawal Pengupahan 2026 di Balai Kota : Aliansi Federasi SP/SB Desak UMP DKI Jakarta Naik Menjadi Rp 6 Juta

Berita Terkait

Senin, 17 November 2025 - 23:12 WIB

KPK Ungkap Modus Korupsi Whoosh: Tanah Milik Negara Dibeli Lagi oleh Negara

Senin, 17 November 2025 - 18:43 WIB

Ledakan Kabel SUTET Putus di Jatipulo: Warga Panik, Puluhan Rumah Hangus

Senin, 17 November 2025 - 18:03 WIB

Ombudsman RI Desak Komdigi Perketat Pengawasan Situs Judi Online

Senin, 17 November 2025 - 17:52 WIB

Mikroplastik Mencemari Udara 18 Kota: Jakarta Pusat Jadi Episentrum Polusi Tak Kasatmata

Senin, 17 November 2025 - 16:18 WIB

UMP 2026 Belum Juga Terbit, Jabar Tunggu Regulasi dari Pemerintah Pusat

Berita Terbaru