DPR: Vaksin PMK Harus Gratis, Jangan Coba Pungut Peternak!

- Redaksi

Minggu, 19 Januari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, Mevin.IDDPR RI mendesak pemerintah jamin ketersediaan vaksin penyakit mulut dan kuku (PMK) gratis bagi peternak. Desakan ini terdorong lonjakan kasus PMK pada sapi yang terjadi di tujuh provinsi.

“Pastikan bahwa vaksin PMK cukup dan jangan ada pungutan atau biaya vaksin dari peternakan rakyat,” kata Anggota Komisi IV DPR RI Ajbar, mengutip Parlementaria, Minggu (19/1/2025).

Ajbar juga menekankan pentingnya akses vaksin gratis untuk peternak kecil, selain pentingnya dukungan terhadap tenaga operasional vaksinasi.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia menegaskan, pungutan biaya vaksinasi terhadap peternak rakyat hanya akan memperburuk situasi. Sebab, jangankan dipungut biaya, vaksin gratis saja masih banyak peternak yang tidak melapor.

“Peternakan rakyat tidak boleh dipungut biaya. Sebab faktanya, jangankan dipungutin biaya, gratis saja masih banyak peternak yang enggan melaporkan ternaknya untuk divaksin,” ujar Politisi Fraksi PAN ini.

Baca Juga: PMK Kembali Mewabah, Ini Cara Pemkab Tuban Menanganinya

Wabah PMK kini telah menjangkiti tujuh provinsi, yaitu Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Banten, DKI Jakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), dan Lampung.

Sejak pertengahan Desember 2024, jumlah kasus PMK terus meningkat, menimbulkan kekhawatiran di kalangan peternak dan masyarakat luas.

Ajbar juga mendesak Kementerian Pertanian (Kementan) untuk bertindak cepat dalam mengatasi wabah ini.

Menurutnya, langkah konkret seperti percepatan distribusi vaksin, edukasi kepada peternak, serta jaminan vaksinasi gratis dapat membantu menekan penyebaran virus.

Baca Juga: Ribuan Ternak di Aceh Terinfeksi PMK, Total 94 Mati

Selain itu, ia menyoroti pentingnya pendampingan terhadap peternak dalam menghadapi wabah ini.

Banyak peternak kecil yang belum menyadari pentingnya vaksinasi, sehingga peran pemerintah sangat krusial dalam memastikan kesadaran dan keterlibatan peternak.

Dengan kasus PMK yang terus meningkat, ia berharap pemerintah mengambil langkah tegas dan strategis demi melindungi sektor peternakan nasional.

“Kesejahteraan peternak harus menjadi prioritas utama, dan pemerintah harus memastikan segala bentuk dukungan tersedia,” tandasnya. (*)

Penulis : Debar

Editor : Debar

Follow WhatsApp Channel mevin.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Tak Ada Tempat untuk Seragam Palsu: DPR Dukung Larangan Ormas Bergaya TNI
Polemik Kebijakan Jam Sekolah di Jabar: Antara Disiplin dan Beban Fisik Siswa
Daya Beli Turun, Pabrik Kecil Tumbang: DPR Sorot Efek Domino Kenaikan Cukai
Job Fair Ricuh di Bekasi: DPR Soroti Buruknya Manajemen dan Realita Krisis Lapangan Kerja
Kebijakan Sekolah Masuk Jam 6 Pagi di Jabar Disorot DPR: “Bisa Ganggu Konsentrasi Siswa”
RUU KUHAP Disorot, DPR Minta Pengawasan terhadap Polisi dan Jaksa Diperkuat
Ledakan Amunisi Tewaskan 13 Orang di Garut, DPR Desak TNI Transparan dan Evaluasi Prosedur
Ketua Komisi III DPR Ajukan Jaminan Penangguhan Penahanan Mahasiswi ITB

Berita Terkait

Senin, 16 Juni 2025 - 15:00 WIB

Tak Ada Tempat untuk Seragam Palsu: DPR Dukung Larangan Ormas Bergaya TNI

Selasa, 10 Juni 2025 - 19:46 WIB

Polemik Kebijakan Jam Sekolah di Jabar: Antara Disiplin dan Beban Fisik Siswa

Senin, 9 Juni 2025 - 19:17 WIB

Daya Beli Turun, Pabrik Kecil Tumbang: DPR Sorot Efek Domino Kenaikan Cukai

Rabu, 4 Juni 2025 - 22:03 WIB

Job Fair Ricuh di Bekasi: DPR Soroti Buruknya Manajemen dan Realita Krisis Lapangan Kerja

Rabu, 4 Juni 2025 - 11:08 WIB

Kebijakan Sekolah Masuk Jam 6 Pagi di Jabar Disorot DPR: “Bisa Ganggu Konsentrasi Siswa”

Berita Terbaru