Enam Jembatan di Kabupaten Batang Rusak akibat Banjir

- Redaksi

Kamis, 23 Januari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sejumlah jembatan di wilayah Kabupaten Batang, Provinsi Jawa Tengah, rusak akibat banjir/ dok. BNPB.

Sejumlah jembatan di wilayah Kabupaten Batang, Provinsi Jawa Tengah, rusak akibat banjir/ dok. BNPB.

Batang, Mevin.ID – Sejumlah jembatan di wilayah Kabupaten Batang, Provinsi Jawa Tengah, rusak akibat banjir. Data mutakhir pada Selasa (21/1/2024), pukul 22.49 WIB, kaji cepat BPBD Provinsi Jawa Tengah mencatat enam fasilitas penghubung terputus, sedangkan genangan terpantau telah surut.

“Banjir yang terjadi setelah hujan lebat dan berlangsung cukup lama mengguyur wilayah selatan Kabupaten Batang. Peristiwa ini berlangsung pada Senin (20/1/2025) lalu, pukul 17.00 WIB. Tidak hanya jembatan, tetapi lima rumah warga rusak berat,” kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam keteranganya, Rabu (22/1/2025).

Tidak ada korban jiwa akibat banjir yang menerjang 10 wilayah administrasi setingkat desa atau kelurahan ini. Pascabanjir Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Batang bersama unsur terkait akan melakukan perbaikan jembatan.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Namun demikian, sebanyak dua warga mengalami luka-luka dan sudah dirujuk ke RSUD Limpung. Sedangkan dua warga yang dikabarkan hanyut berhasil dievakuasi. Dua warga hanyut telah mendapatkan perawatan medis.

Ketika banjir terjadi, sebanyak 130 KK atau 500 warga mengungsi. Sedangkan lebih dari 7.000 warga terdampak banjir tersebut.

BPBD setempat masih melakukan pendataan untuk warga mengungsi.

Sebaran warga terdampak berada pada 10 desa atau kelurahan di 10 kecamatan. Kecamatan terdampak yaitu Kecamatan Bawang, Reban, Subah, Tersono, Warungasem, Gringsing, Bandar, Blado, Batang dan Wonotunggal.

Data kerugian hingga Selasa (21/1/2025), di samping jembatan dan rumah, BNPB mencatat fasilitas terdampak berupa rumah 7 unit, 1 obyek wisata, 1 pembangkit listrik tenaga hidro.dan ruas jalan.

Sementara itu, sejumlah wilayah di Provinsi Jawa Tengah dilanda bencana hidrometeorologi pada minggu keempat Januari 2025, seperti banjir dan longsor. Beberapa kabupaten dan kota terdampak, antara lain Pekalongan, Kendal, Brebes, Grobogan, Pemalang, Demak, Sragen, Tegal dan Kota Surakarta.

Baca Juga : Cuaca Ekstrem, 50 Persen Wilayah Batang Terendam Banjir

Potensi cuaca cuaca esktrem berupa hujan intensitas sedang hingga lebat terjadi di wilayah Jawa Tengah masih berpotensi hingga Jumat (24/1/2025).

Menyikapi potensi cuaca ekstrem dan bencana di wilayah, BNPB mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat untuk selalu waspada dan siap siaga untuk mencegah, memitigasi maupun merespons potensi dampak bencana.

Upaya kolaboratif dapat diinisiasi para warga bersama unsur pemerintah daerah, seperti pembersihan drainase, pengecekan tanggul hingga pengaktifan rencana kesiapsiagaan keluarga.

Baca Juga : Petugas Gabungan Dirikan Posko Bencana Banjir dan Longsor di Kendal

BNPB memantau situasi penanganan dan melakukan koordinasi dengan BPBD di wilayah Jawa Tengah.

Kepala BNPB Letjen TNI. Suharyanto diagendakan bertolak menuju ke Jawa Tengah pada Rabu (22/1/2025). Hal tersebut untuk memastikan penanganan bencana hidrometeorologi berjalan optimal. (*)

Follow WhatsApp Channel mevin.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

TPA Jatiwaringin Resmi Ditutup: Menteri LH Tegaskan Tak Ada Ampun untuk Pencemar Lingkungan
Kota Cirebon Gaet Investasi Rp590 Miliar di Awal 2025, Tapi Kenapa Nilainya Terus Turun?
Polemik Sekolah Rakyat di Bandung: Gedung SLB Tertua Se-Asia Tenggara Terancam Digusur
Walikota Tri Adhianto Paparkan Gebrakan Kota Bekasi di Hadapan Para Ulama
Mahasiswa Apresiasi Kejari Bekasi: Usut Korupsi Alat Olahraga, Jangan Setengah Hati!
Kejari Kota Bekasi Tetapkan 3 Tersangka Korupsi Alat Olahraga di Dispora, Kerugian Capai Rp4,7 Miliar
Angkat Semangat “Santri-Preneur”, Fikri Fauzi Raih Juara 1 Pemuda Pelopor Kabupaten Bekasi 2025
Kali Wanasari Penuh Sampah, Warga Cibitung Tagih Aksi Nyata Gubernur Dedi Mulyadi

Berita Terkait

Jumat, 16 Mei 2025 - 21:14 WIB

TPA Jatiwaringin Resmi Ditutup: Menteri LH Tegaskan Tak Ada Ampun untuk Pencemar Lingkungan

Jumat, 16 Mei 2025 - 20:46 WIB

Kota Cirebon Gaet Investasi Rp590 Miliar di Awal 2025, Tapi Kenapa Nilainya Terus Turun?

Jumat, 16 Mei 2025 - 13:07 WIB

Polemik Sekolah Rakyat di Bandung: Gedung SLB Tertua Se-Asia Tenggara Terancam Digusur

Jumat, 16 Mei 2025 - 10:00 WIB

Walikota Tri Adhianto Paparkan Gebrakan Kota Bekasi di Hadapan Para Ulama

Jumat, 16 Mei 2025 - 09:56 WIB

Mahasiswa Apresiasi Kejari Bekasi: Usut Korupsi Alat Olahraga, Jangan Setengah Hati!

Berita Terbaru