Jalur Nagreg Padat Selepas Sahur, Lonjakan Pemudik Terus Meningkat

- Redaksi

Sabtu, 29 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Situasi lalu lintas jalur Nagreg di sekitaran Sawahlega, Cicalengka, Kabupaten Bandung

Situasi lalu lintas jalur Nagreg di sekitaran Sawahlega, Cicalengka, Kabupaten Bandung

Bandung, Mevin.ID – Kepadatan lalu lintas kembali terjadi di Jalur Nagreg yang menghubungkan Bandung dengan Garut dan Tasikmalaya pada Sabtu dini hari atau H-2 Lebaran 2025. Setelah waktu sahur, arus kendaraan mengalami peningkatan signifikan, menyebabkan antrean panjang di beberapa titik.

Sejak pukul 04.00 WIB, kepadatan pertama terpantau di simpang susun Cileunyi, tempat bertemunya arus kendaraan dari Bandung-Sumedang dan kendaraan yang keluar dari gerbang tol Cileunyi. Antrean kendaraan mengular hingga Parakan Muncang.

Kemacetan juga terjadi di sekitar Cicalengka, terutama di area antara SPBU Babakan Peteuy hingga Warung Lahang, akibat sebuah truk peti kemas yang mogok.

Sementara itu, di Nagreg, antrean kendaraan mengular sepanjang lima kilometer, mulai dari Kantor Desa Nagreg hingga Jalan Cagak Nagreg (Cikaledong). Kepadatan ini disebabkan oleh sistem buka-tutup yang diterapkan untuk mengatur arus kendaraan menuju Garut dan Tasikmalaya sejak Jumat (28/3) malam.

Lonjakan Pemudik Capai Lebih dari 1,3 Juta Orang

Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung mencatat bahwa sejak H-7 hingga H-3 Lebaran, sebanyak 1.332.534 orang telah melintas di Jalur Nagreg menuju Garut dan Tasikmalaya.

Koordinator Humas Pos Pengamanan Lebaran Dishub Kabupaten Bandung, Eric Alam Prabowo, mengungkapkan bahwa angka tersebut berasal dari 367.142 kendaraan yang melintas, baik roda dua, roda empat, maupun kendaraan besar.

Puncak lonjakan terjadi pada Jumat malam, di mana hingga pukul 24.00 WIB tercatat sebanyak 136.370 kendaraan mengarah ke Garut dan Tasikmalaya, mengangkut 437.288 pemudik.

Dengan meningkatnya volume kendaraan, pemudik diimbau untuk tetap berhati-hati dan mematuhi arahan petugas demi kelancaran perjalanan menuju kampung halaman.***

Facebook Comments Box
Follow WhatsApp Channel mevin.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ketika Kota Kembang Tersedak Bau Sampah
Buruh Karawang Masih Bertahan di Depan Pemkab, Desak Cabut Perbup 19/2025
Pemkab Majalengka Dorong Proses Lelang Dini untuk Proyek Barang dan Jasa Tahun 2026
Dua Pelaku Pengeroyokan di Alun-alun Majalengka Ditangkap, Polisi Tegaskan Tak Ada Toleransi untuk Kekerasan
Inspirasi Pendidikan Anak Petani di Garut; Diasuh Hanya dengan Infak Rp 500 per Hari
3.489 Tenaga Honorer Majalengka Siap Sandang Status PPPK Paruh Waktu Akhir November Ini
Siswa SMP di Tangsel Sakit Parah Usai Diduga Dibully, Keluarga Minta Penegakan Hukum
Sekretaris Jenderal ITUC Minta Pemerintah Melindungi Hak-Hak Pekerja Indonesia

Berita Terkait

Kamis, 13 November 2025 - 17:22 WIB

Ketika Kota Kembang Tersedak Bau Sampah

Rabu, 12 November 2025 - 18:46 WIB

Buruh Karawang Masih Bertahan di Depan Pemkab, Desak Cabut Perbup 19/2025

Rabu, 12 November 2025 - 15:25 WIB

Pemkab Majalengka Dorong Proses Lelang Dini untuk Proyek Barang dan Jasa Tahun 2026

Rabu, 12 November 2025 - 12:27 WIB

Dua Pelaku Pengeroyokan di Alun-alun Majalengka Ditangkap, Polisi Tegaskan Tak Ada Toleransi untuk Kekerasan

Rabu, 12 November 2025 - 03:34 WIB

Inspirasi Pendidikan Anak Petani di Garut; Diasuh Hanya dengan Infak Rp 500 per Hari

Berita Terbaru

Yusril Ihza Mahendra

Berita

Yusril: Putusan MK Jadi Titik Balik Reformasi Kepolisian

Kamis, 13 Nov 2025 - 19:30 WIB

Daerah

Ketika Kota Kembang Tersedak Bau Sampah

Kamis, 13 Nov 2025 - 17:22 WIB