Jelang Lebaran, 26 Lokasi Terendam Banjir dan 23 Titik Longsor di Bantul

- Redaksi

Sabtu, 29 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kejadian banjir genangan air di wilayah Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta dampak cuaca ekstrem hujan lebat pada Jumat (28/3/2025) malam. (ANTARA/HO-Kominfo Pemkab Bantul)

Kejadian banjir genangan air di wilayah Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta dampak cuaca ekstrem hujan lebat pada Jumat (28/3/2025) malam. (ANTARA/HO-Kominfo Pemkab Bantul)

Bantul, Mevin.ID – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), pada Jumat (28/3) petang menyebabkan banjir di 26 titik serta tanah longsor di 23 lokasi. Cuaca ekstrem ini juga mengakibatkan jembatan ambrol dan pohon tumbang di beberapa wilayah, yang berpotensi mengganggu arus mudik menjelang Lebaran 2025.

Komandan Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Bantul, Aka Luk Luk Firmansyah, mengatakan bahwa hujan dengan intensitas lebat memicu bencana di 12 kecamatan. Kecamatan Imogiri menjadi wilayah paling terdampak dengan 22 titik kejadian tersebar di enam kelurahan, termasuk 14 titik di Kelurahan Wukirsari.

“Objek yang terdampak mencakup enam rumah, lima akses jalan, tiga talud, satu bangket, empat fasilitas pendidikan, satu jembatan, dan 21 pemukiman,” kata Aka pada Sabtu (29/3).

Meski tidak ada laporan korban jiwa, beberapa warga harus mengungsi ke tempat lebih aman karena rumah mereka tergenang banjir. BPBD Bantul bersama pihak terkait telah melakukan evakuasi serta pendataan kebutuhan untuk penanganan lebih lanjut.

Cuaca ekstrem ini juga berdampak pada persiapan mudik Lebaran, terutama bagi pemudik yang akan melintasi jalur Bantul dan sekitarnya. BPBD Bantul mengimbau masyarakat, terutama calon pemudik, untuk lebih berhati-hati dalam perjalanan dan selalu memantau perkembangan cuaca.

“Waspada hujan lebat disertai petir dan angin kencang yang dapat memicu bencana hidrometeorologi, seperti pohon tumbang, banjir, dan tanah longsor. Terutama bagi pemudik yang akan melewati daerah rawan bencana,” pungkasnya.***

Facebook Comments Box
Follow WhatsApp Channel mevin.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Projo Subang: Tak Ada Paksaan Ikuti Langkah Politik Budi Arie
OTT Ponorogo: Bupati Sugiri Dibawa ke Jakarta, Adik Ikut Terseret
Kecap Majalengka Jadi Warisan Budaya Tak Benda, DPRD: Saatnya Angkat Kebanggaan Leluhur
Suplai Elpiji 3 Kg di Setu Bekasi Berkurang, Pengecer Harap Pengiriman Ditambah
Kebakaran Pabrik Limbah di Sumur Batu Berhasil Dipadamkan, Tanpa Korban Jiwa
Projo Banten Siapkan Gelombang Politik Gabung Gerindra Sukseskan Program Asta Cita
MUI Kota Bekasi Dorong Perda Khusus Penanggulangan LGBT
Sampah Menumpuk di Pasar Gedebage, Pedagang Tagih Ketegasan Pemkot Bandung

Berita Terkait

Sabtu, 8 November 2025 - 18:49 WIB

Projo Subang: Tak Ada Paksaan Ikuti Langkah Politik Budi Arie

Sabtu, 8 November 2025 - 11:54 WIB

OTT Ponorogo: Bupati Sugiri Dibawa ke Jakarta, Adik Ikut Terseret

Jumat, 7 November 2025 - 19:33 WIB

Kecap Majalengka Jadi Warisan Budaya Tak Benda, DPRD: Saatnya Angkat Kebanggaan Leluhur

Jumat, 7 November 2025 - 17:13 WIB

Suplai Elpiji 3 Kg di Setu Bekasi Berkurang, Pengecer Harap Pengiriman Ditambah

Jumat, 7 November 2025 - 16:17 WIB

Kebakaran Pabrik Limbah di Sumur Batu Berhasil Dipadamkan, Tanpa Korban Jiwa

Berita Terbaru

Humaniora

Kerinduan Abadi Sang Seruling: Jalan Pulang Jiwa Menurut Rumi

Sabtu, 8 Nov 2025 - 19:46 WIB

Selebgram Lisa Mariana (tengah) menemui awak media di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Kamis (7/8/2025). ANTARA/Nadia Putri Rahmani

Entertaintment

Lisa Mariana dan Rekan Pria Jadi Tersangka Kasus Video Syur

Sabtu, 8 Nov 2025 - 19:46 WIB