Pemprov Jabar Lepas 14 PMI untuk Bekerja di Korea Selatan Bidang Pengelasan Perkapalan

- Redaksi

Rabu, 5 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pelepasan dilakukan oleh Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin di Aula Timur Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa (4/2/2025).

Pelepasan dilakukan oleh Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin di Aula Timur Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa (4/2/2025).

Bandung, Mevin.ID – Pemda Provinsi Jawa Barat mengirimkan 14 Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Jawa Barat untuk bekerja di Korea Selatan dalam bidang pengelasan perkapalan.

Pelepasan dilakukan oleh Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin di Aula Timur Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa (4/2/2025).

Ditemui usai acara, Bey menyampaikan harapannya agar para PMI bekerja secara profesional.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami sangat berharap para pekerja ini tidak hanya bekerja di Korea Selatan, tetapi juga di negara lainnya. Yang terpenting adalah mereka bekerja secara profesional sesuai prosedur yang telah ditetapkan,” ujar Bey Machmudin.

Lebih lanjut, ia menekankan bahwa proses seleksi dan pelatihan untuk bekerja di luar negeri ini telah dilakukan dengan sangat baik.

“Prosesnya sangat terencana, mulai dari bagaimana mereka mencari informasi, mengikuti pelatihan hingga persiapan keberangkatan,” jelasnya.

Keberangkatan para PMI ini juga telah mendapat dukungan penuh dari BPJS Ketenagakerjaan (BPJSTK), yang memberikan perlindungan jaminan sosial bagi para pekerja.

“Kami juga merasa tenang karena semua sudah sesuai prosedur dan BPJSTK akan melindungi para pekerja selama mereka bekerja di luar negeri,” ungkap Bey.

Tahun ini 14 PMI yang diberangkatkan terlatih di bidang pengelasan perkapalan dengan spesialisasi Flux Cored Arc Welding (FCAW).

Menurut Bey, pekerjaan ini membutuhkan keterampilan khusus yang tidak sembarangan.

“Pengelasan kapal memerlukan keahlian dan ketelitian lebih. Ini adalah pengalaman yang baik bagi para pekerja kita,” ujarnya.

Bey berharap pula akan ada lebih banyak lagi yang diberangkatkan ke luar negeri, tidak hanya ke Korea Selatan, tetapi juga ke negara lainnya.

“Kami berharap kegiatan seperti ini akan terus berlanjut. Jika para pekerja ini bekerja dengan baik, perusahaan-perusahaan akan meminta lagi dan lagi,” ungkapnya.

Kolaborasi

Pelepasan tersebut adalah bagian dari kolaborasi antara Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia, Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Serang, serta Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Seiko, yang telah membuka seleksi pelatihan untuk 32 orang peserta pada Juli 2024.

Mereka menjalani pelatihan selama dua bulan di BBPVP Serang, untuk persiapan bekerja di Korea Selatan dengan skema visa E-7.

Dukungan penuh juga diberikan oleh LPK-SO Seiko, Taeyang Culture, Bank BJB, Bank CiJ, dan Bank Bukopin dalam penyelenggaraan program ini.

Diharapkan, para PMI yang diberangkatkan dapat memperoleh pengalaman kerja yang berharga dan kembali ke Tanah Air untuk berbagi ilmu dan membuka lapangan pekerjaan baru di lingkungan mereka. ***

Follow WhatsApp Channel mevin.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

TPA Jatiwaringin Resmi Ditutup: Menteri LH Tegaskan Tak Ada Ampun untuk Pencemar Lingkungan
Kota Cirebon Gaet Investasi Rp590 Miliar di Awal 2025, Tapi Kenapa Nilainya Terus Turun?
Polemik Sekolah Rakyat di Bandung: Gedung SLB Tertua Se-Asia Tenggara Terancam Digusur
Walikota Tri Adhianto Paparkan Gebrakan Kota Bekasi di Hadapan Para Ulama
Mahasiswa Apresiasi Kejari Bekasi: Usut Korupsi Alat Olahraga, Jangan Setengah Hati!
Kejari Kota Bekasi Tetapkan 3 Tersangka Korupsi Alat Olahraga di Dispora, Kerugian Capai Rp4,7 Miliar
Angkat Semangat “Santri-Preneur”, Fikri Fauzi Raih Juara 1 Pemuda Pelopor Kabupaten Bekasi 2025
Kali Wanasari Penuh Sampah, Warga Cibitung Tagih Aksi Nyata Gubernur Dedi Mulyadi

Berita Terkait

Jumat, 16 Mei 2025 - 21:14 WIB

TPA Jatiwaringin Resmi Ditutup: Menteri LH Tegaskan Tak Ada Ampun untuk Pencemar Lingkungan

Jumat, 16 Mei 2025 - 20:46 WIB

Kota Cirebon Gaet Investasi Rp590 Miliar di Awal 2025, Tapi Kenapa Nilainya Terus Turun?

Jumat, 16 Mei 2025 - 13:07 WIB

Polemik Sekolah Rakyat di Bandung: Gedung SLB Tertua Se-Asia Tenggara Terancam Digusur

Jumat, 16 Mei 2025 - 10:00 WIB

Walikota Tri Adhianto Paparkan Gebrakan Kota Bekasi di Hadapan Para Ulama

Jumat, 16 Mei 2025 - 09:56 WIB

Mahasiswa Apresiasi Kejari Bekasi: Usut Korupsi Alat Olahraga, Jangan Setengah Hati!

Berita Terbaru