Pimpin Sidang Perdana DPN, Presiden Prabowo Tegaskan Pertahanan sebagai Fondasi Utama Negara

- Redaksi

Jumat, 7 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Prabowo Subianto memimpin Sidang Perdana Dewan Pertahanan Nasional (DPN) di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Jumat, 7 Februari 2025. Foto: BPMI Setpres/Muchlis Jr

Presiden Prabowo Subianto memimpin Sidang Perdana Dewan Pertahanan Nasional (DPN) di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Jumat, 7 Februari 2025. Foto: BPMI Setpres/Muchlis Jr

Jakarta, Mevin.ID – Presiden Prabowo Subianto memimpin Sidang Perdana Dewan Pertahanan Nasional (DPN) di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Jumat, 7 Februari 2025.

Sidang ini menjadi momentum bersejarah karena untuk pertama kalinya sejak 22 tahun pasca pengesahan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara, Dewan Pertahanan Nasional akhirnya terbentuk dan mulai menjalankan tugasnya.

“Dewan Pertahanan Nasional itu diamanatkan oleh Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara, khususnya Pasal 15 tentang Pembentukan Dewan Pertahanan Nasional. Tapi baru kita wujudkan tahun 2024, berarti baru 22 tahun sesudah Undang-Undang disahkan kita sekarang memiliki Dewan Pertahanan Nasional sesuai dengan amanat Undang-Undang,” ujar Presiden Prabowo dalam pengantarnya.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam sidang perdana ini, Presiden menegaskan bahwa pertahanan negara adalah fondasi utama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Ia mengingatkan bahwa konstitusi Indonesia secara jelas menempatkan perlindungan bangsa dan negara sebagai tujuan utama nasional.

“Vitalnya masalah pertahanan bagi suatu negara. Bahkan dalam pembukaan Undang-Undang Dasar kita Undang-Undang Dasar 1945 tujuan nasional pertama adalah melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia. Asas pertama adalah asas perlindungan artinya asas pertahanan,” ungkap Presiden.

Presiden Prabowo juga mengulas bagaimana dinamika geopolitik global saat ini semakin menegaskan pentingnya pertahanan bagi eksistensi sebuah negara.

Kepala Negara menyebut bahwa dalam statecraft atau konsep bernegara, berbagai aliran telah berkembang, mulai dari aliran ideologi hingga aliran kemakmuran. Namun, dalam situasi dunia yang penuh ketidakpastian saat ini, asas yang dominan adalah survival atau bertahan hidup bagi suatu bangsa.

“Adanya negara adalah tujuannya adalah survival bagi bangsa kita,” ucap Presiden.

Sementara itu, Ketua Harian DPN yang juga Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, menjelaskan bahwa struktur organisasi dan lingkup tugas DPN mencakup heterogenitas permasalahan nasional yang berimplikasi terhadap kedaulatan negara dalam rangka melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia.

DPN juga bertanggungjawab untuk memberikan usulan solusi kebijakan dan tindakan strategis kepada Presiden Republik Indonesia.

“Dewan Pertahanan Nasional dalam konteks pertahanan negara berperan dalam merumuskan kebijakan umum pertahanan negara selama 5 tahun,” tutur Sjafrie Sjamsoeddin dalam laporannya.

Sidang Dewan Pertahanan Nasional ini menandai langkah strategis pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dalam memperkuat sistem pertahanan negara secara lebih terstruktur dan berorientasi jangka panjang.

Keberadaan DPN diharapkan dapat menjadi pilar utama dalam merancang kebijakan pertahanan yang adaptif terhadap tantangan global, serta memastikan Indonesia tetap kokoh sebagai negara yang berdaulat dan berdaya tahan tinggi.

Turut hadir dalam sidang tersebut adalah Wakil Presiden Gibran Rakabuming, sejumlah Menteri Kabinet Merah Putih, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Jaksa Agung ST Burhanuddin, para anggota DPN, serta para pejabat lainnya.***

Follow WhatsApp Channel mevin.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ketua Projo Jabar Kecam Framing Jahat Terhadap Menkominfo Budi Arie Terkait Judi Online
Ketua Projo Banten Desak Hentikan Tuduhan Tak Berdasar terhadap Budi Arie dalam Kasus Judi Online
JPPI Desak Gubernur Jabar Segera Lunasi Tebusan Ijazah Rp1,3 Triliun: 335 Ribu Siswa Terancam Putus Sekolah
Ribuan Massa Gelar Aksi Bela Palestina di Monas, Serukan Penghentian Genosida di Gaza
Nama Budi Arie Disebut dalam Dakwaan Kasus Judi Online, Sekjen Projo Minta Hentikan Framing Jahat
Jabar Tertib: Pemprov Gandeng Polda, Berlakukan Jam Malam untuk Pelajar dan Perketat Pengawasan
Siswa Sekolah Auliya Galang Rp1 Miliar untuk Bangun Sekolah di Gaza: Bukti Nyata Kepedulian Anak Bangsa
Tujuh Negara Eropa Bersatu Kecam Aksi Brutal Israel di Gaza: “Kami Tidak Akan Diam”

Berita Terkait

Minggu, 18 Mei 2025 - 20:53 WIB

Ketua Projo Jabar Kecam Framing Jahat Terhadap Menkominfo Budi Arie Terkait Judi Online

Minggu, 18 Mei 2025 - 16:13 WIB

Ketua Projo Banten Desak Hentikan Tuduhan Tak Berdasar terhadap Budi Arie dalam Kasus Judi Online

Minggu, 18 Mei 2025 - 16:09 WIB

JPPI Desak Gubernur Jabar Segera Lunasi Tebusan Ijazah Rp1,3 Triliun: 335 Ribu Siswa Terancam Putus Sekolah

Minggu, 18 Mei 2025 - 16:05 WIB

Ribuan Massa Gelar Aksi Bela Palestina di Monas, Serukan Penghentian Genosida di Gaza

Minggu, 18 Mei 2025 - 13:30 WIB

Nama Budi Arie Disebut dalam Dakwaan Kasus Judi Online, Sekjen Projo Minta Hentikan Framing Jahat

Berita Terbaru