Garut, Mevin.ID – Polda Jawa Barat membenarkan bahwa tiga orang meninggal dunia akibat kerumunan yang tak terkendali dalam acara pesta rakyat pernikahan Maula Akbar Mulyadi—putra Gubernur Jabar Dedi Mulyadi—dengan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina, di Lapangan Otto Iskandar Dinata, Garut.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Hendra Rochmawan, menyampaikan bahwa satu korban merupakan anggota polisi Bhabinkamtibmas Polsek Garut Kota, Bripka Cecep Saeful Bahri, yang gugur saat menjalankan tugas.
“Korban Cecep sempat mengatur warga yang berdesak-desakan di pintu masuk pendopo. Ia juga membantu mengangkat warga yang terjepit dan pingsan. Setelah situasi terkendali, beliau duduk, lalu mendadak pingsan dan dinyatakan meninggal di lokasi,” jelas Hendra.
Selain Cecep, dua warga lainnya turut meninggal dunia akibat terinjak dalam kerumunan massa. Identitas mereka masih dalam proses pendataan pihak berwenang.
Polda Jabar menyatakan akan terus mendalami penyebab insiden ini dan berkoordinasi dengan penyelenggara acara serta Polres Garut untuk memastikan pertanggungjawaban keamanan acara.
“Kami sedang evaluasi dan berkoordinasi soal pengamanan serta penyelenggaraan teknis acara oleh event organizer (EO),” tambah Hendra.***




















