Prabowo Tegaskan Hilirisasi Bukan Gimmick Baru: “Ini Warisan Bung Karno”

- Redaksi

Minggu, 29 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tangkapan layar - Presiden Prabowo Subianto memberikan sambutan pada peresmian peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan proyek Ekosistem Industri Baterai Kendaraan Listrik Terintegrasi Konsorsium ANTAM-IBC-CBL di Kawasan Artha Industrial Hills (AIH), di Karawang, Jawa Barat, Minggu (29/6/2025).

Tangkapan layar - Presiden Prabowo Subianto memberikan sambutan pada peresmian peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan proyek Ekosistem Industri Baterai Kendaraan Listrik Terintegrasi Konsorsium ANTAM-IBC-CBL di Kawasan Artha Industrial Hills (AIH), di Karawang, Jawa Barat, Minggu (29/6/2025).

 Karawang, Mevin.ID – Presiden RI Prabowo Subianto menegaskan bahwa hilirisasi sumber daya alam bukanlah ide baru yang lahir di masa kini. Menurutnya, cita-cita tersebut telah menjadi bagian dari visi besar bangsa Indonesia sejak era Presiden pertama, Soekarno, dan terus dilanjutkan oleh pemimpin-pemimpin setelahnya, termasuk Presiden Joko Widodo.

Hal itu disampaikan Prabowo saat menghadiri peletakan batu pertama (groundbreaking) proyek Ekosistem Industri Baterai Kendaraan Listrik Terintegrasi milik konsorsium ANTAM–IBC–CBL di Artha Industrial Hill, Karawang, Jawa Barat, Minggu (29/6/2025).

“Cita-cita hilirisasi sudah sangat lama, bahkan dari Presiden pertama kita, Bung Karno. Presiden-presiden setelahnya melanjutkan, dan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, memberi akselerasi besar di abad ke-21 ini,” ujar Prabowo dalam pidatonya.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Prabowo menekankan bahwa proyek industri baterai yang diresmikan hari ini adalah kelanjutan konkret dari kebijakan nasional yang telah dirintis sejak beberapa tahun lalu. Ia juga menyoroti pentingnya kesinambungan dalam pembangunan, serta penghormatan terhadap pemimpin-pemimpin sebelumnya yang telah meletakkan dasar kebijakan strategis tersebut.

Lebih lanjut, Prabowo menyamakan perjuangan bangsa dalam membangun kemandirian ekonomi dengan long march—sebuah perjalanan panjang yang penuh tantangan, keringat, air mata, bahkan pengorbanan.

“Kita punya long march sendiri. Perjuangan kita membangun bangsa adalah perjalanan panjang. Tujuannya jelas: rakyat hidup layak, bebas dari kemiskinan, dan merasakan keadilan,” tegasnya.

Ia pun menambahkan, hilirisasi bukan semata-mata jargon ekonomi, tetapi kunci untuk memastikan sumber daya alam Indonesia dinikmati oleh rakyatnya, bukan sekadar diekspor dalam bentuk mentah.

Dengan hilirisasi, Indonesia diharapkan tidak hanya menjadi eksportir bahan mentah, tetapi juga pemain penting dalam rantai pasok industri global, terutama dalam era transisi energi dan kendaraan listrik.

Proyek ini menandai babak baru arah pembangunan ekonomi nasional—di mana hilirisasi bukan sekadar retorika, tetapi menjadi langkah strategis untuk meneguhkan kedaulatan ekonomi bangsa.***

Follow WhatsApp Channel mevin.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ironi Jaksa Azam: Tilap Uang Korban Investasi Bodong, Dipakai Umrah, Divonis 7 Tahun Penjara
Indonesia Siap Bergabung dengan Bank Pembangunan BRICS (NDB), Akses Proyek Rp633 Triliun
FKSS Jabar Siap Gugat Kepgub Penambahan Rombel ke PTUN, Nilai Kebijakan Rugikan Sekolah Swasta
Mendagri Pastikan Gibran Tak Akan Berkantor di Papua
Perbaikan Tol Cipularang dan Padaleunyi Dimulai, Lalu Lintas Berpotensi Terganggu
Bekasi–Jakarta Sepakat: Sinergi Transportasi, Air Bersih, hingga Masa Depan Bantar Gebang
Lebih dari 1 Juta Sarjana Menganggur: Alarm untuk Pendidikan Tinggi Indonesia
Verifikasi 4.000 Mitra Dapur MBG Dipercepat, Jumlah Penerima Manfaat Hampir Tembus 7 Juta

Berita Terkait

Rabu, 9 Juli 2025 - 13:11 WIB

Ironi Jaksa Azam: Tilap Uang Korban Investasi Bodong, Dipakai Umrah, Divonis 7 Tahun Penjara

Rabu, 9 Juli 2025 - 13:06 WIB

Indonesia Siap Bergabung dengan Bank Pembangunan BRICS (NDB), Akses Proyek Rp633 Triliun

Selasa, 8 Juli 2025 - 20:32 WIB

Mendagri Pastikan Gibran Tak Akan Berkantor di Papua

Selasa, 8 Juli 2025 - 18:15 WIB

Perbaikan Tol Cipularang dan Padaleunyi Dimulai, Lalu Lintas Berpotensi Terganggu

Selasa, 8 Juli 2025 - 17:43 WIB

Bekasi–Jakarta Sepakat: Sinergi Transportasi, Air Bersih, hingga Masa Depan Bantar Gebang

Berita Terbaru