Jakarta, Mevin.ID – Presiden RI Prabowo Subianto mengundang kelompok pemuda peduli lingkungan, Pandawara Group, ke Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (10/3/2025). Pertemuan ini digelar untuk membahas isu lingkungan, khususnya persoalan sampah yang menjadi tantangan besar bagi Indonesia.
Kelompok yang terdiri dari lima pemuda ini tiba di Istana dengan mengenakan kemeja hitam. Salah satu anggota Pandawara Group, Gilang Rahma, menyatakan bahwa pertemuan ini akan fokus pada upaya mencari solusi terkait masalah sampah di Indonesia.
“Soal isu lingkungan sampah, khususnya membicarakan isu persoalan sampah,” kata Gilang sebelum bertemu dengan Presiden Prabowo.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Harapan untuk Sinergi dan Inovasi
Gilang berharap pertemuan ini dapat menghasilkan kerja sama dan inovasi yang mendorong kemajuan lingkungan di Indonesia.
“Semoga hasil dari pertemuan ini, kita bisa lebih bersinergi dan bisa membuat inovasi yang keren untuk kemajuan lingkungan di Indonesia,” ujarnya.
Pandawara Group dikenal melalui aksi nyata mereka dalam membersihkan lingkungan dari sampah. Aksi mereka telah mendapat apresiasi dari berbagai kalangan, termasuk pemerintah daerah.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Bandung dan Pemprov Jawa Barat menggandeng Pandawara untuk membersihkan sampah di Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum, yang dikenal sebagai salah satu sungai paling tercemar di dunia.
Lihat postingan ini di Instagram
Pandawara Group: Pemuda Penggerak Perubahan
Pandawara Group adalah kelompok pemuda asal Kopo, Bandung, yang berfokus pada permasalahan sampah dan kebersihan lingkungan.
Kelompok ini terdiri dari lima pemuda yang memiliki tujuan besar, yaitu mengajak generasi muda Indonesia untuk peduli terhadap lingkungan melalui aksi nyata.
Mereka telah menjadi inspirasi bagi banyak orang dengan gerakan bersih-bersih lingkungan yang mereka lakukan secara konsisten.
Aksi mereka tidak hanya membersihkan sampah, tetapi juga menyadarkan masyarakat akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan.
Target Pemerintah: Pengelolaan Sampah 100% pada 2029
Pertemuan ini juga sejalan dengan target pemerintah yang mencanangkan pengelolaan sampah 100% pada tahun 2029.
Menteri Lingkungan Hidup sebelumnya telah mengapresiasi aksi Pandawara Group dan mengingatkan bahwa penyelesaian masalah sampah harus dimulai dari hulu, yaitu mengurangi produksi sampah dan meningkatkan kesadaran masyarakat.
Kolaborasi untuk Masa Depan Lingkungan yang Lebih Baik
Pertemuan antara Presiden Prabowo dan Pandawara Group diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk kolaborasi yang lebih besar antara pemerintah dan kelompok masyarakat dalam mengatasi masalah sampah.
Dengan sinergi dan inovasi, Indonesia diharapkan dapat mencapai target pengelolaan sampah yang lebih baik dan menciptakan lingkungan yang bersih serta berkelanjutan.
“Kami percaya bahwa pemuda memiliki peran penting dalam membawa perubahan. Melalui kolaborasi dengan pemerintah, kami berharap dapat menciptakan dampak yang lebih besar untuk Indonesia yang lebih bersih,” tutup Gilang.***