Program MBG, Kementerian UMKM Siapkan Tiga Skema Utama

- Redaksi

Rabu, 12 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri UMKM Maman Abdurrahman saat memberikan sambutan dalam acara groundbreaking, pembangunan center of excellence program MBG di kampus IPB Dramaga Bogor/Foto: Kementerian UMKM

Menteri UMKM Maman Abdurrahman saat memberikan sambutan dalam acara groundbreaking, pembangunan center of excellence program MBG di kampus IPB Dramaga Bogor/Foto: Kementerian UMKM

Jakarta, Mevin.ID – Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman mengatakan untuk memastikan keberlanjutan dan efektivitas program Makan Bergizi Gratis (MBG), pihaknya telah menyiapkan tiga skema utama.

Hal tersebut disampaikan Maman saat memberikan sambutan dalam acara groundbreaking, pembangunan center of excellence program MBG di kampus IPB Dramaga Bogor, Selasa (11/2/2025).

Pertama, kata Maman Kementerian UMKM akan memperkuat manajemen dan kualitas produksi bagi pengusaha UMKM yang terlibat MBG.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ini akan menjadi objek monitoring dan evaluasi dari kementerian UMKM, untuk menjaga dari sisi keorganisasian dan manajemen operasionalnya,” kata Maman.

Kedua dari sisi pembiayaan, sejalan dengan mekanisme anggaran yang telah disiapkan oleh Badan Gizi Nasional (BGN), Kementerian UMKM juga mengantisipasi tantangan yang mungkin muncul dalam proses realisasi anggaran.

Oleh karena itu, Maman mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan bank Himpunan Bank Negara (Himbara) untuk menyiapkan skema pembiayaan bridging bagi UMKM.

Ketiga, membangun ekosistem usaha berkelanjutan. Ia menekankan bahwa program ini tidak hanya menciptakan peluang ekonomi jangka pendek tetapi juga akan melahirkan salah satu ekosistem usaha terbesar di sektor UMKM.

“Selain subsektor industri, kerajinan tangan, dan fesyen, subsektor makanan kini menjadi salah satu unggulan yang berpotensi membangun ekosistem usaha yang luas dan berkelanjutan,” kata Maman.

Ia juga mengatakan bahwa Program MBG memiliki multiplier effect yang luar biasa bagi perekonomian nasional, terutama dalam mendorong pertumbuhan UMKM disektor pangan dan makanan.

“Program MBG bukan hanya berdampak bagi anak-anak, tetapi juga bagi ibu-ibu dan masyarakat luas. Dengan adanya program ini, di setiap desa akan terjadi perputaran ekonomi, yang akan menggerakkan roda ekonomi di seluruh Indonesia,” kata Maman.***

Follow WhatsApp Channel mevin.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Zulhas Targetkan Musyawarah Pembentukan Koperasi Merah Putih Rampung 31 Mei 2025
Rekening Tiba-tiba Diblokir? Ini Penjelasan PPATK Soal Operasi Besar Cegah Judi Online
QRIS Bikin Gerah Negara Asing: Gibran Bicara soal Kedaulatan Ekonomi Digital
Aturan Baru Impor Siap Terbit, Sektor Tertentu Dapat Relaksasi
Menkop Budi Arie Bantah Tuduhan Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih Top Down: “Pembentukan Tetap dari Bawah”
Menteri UMKM : Hukuman Pidana Hanya Terakhir, Pembinaan Jadi Prioritas untuk Pelaku UMKM
Menjaga Asa di Tengah Gejolak: Jurus Pemerintah Hadapi Ketidakpastian Ekonomi Global
Sambut Hari Kebangkitan Nasional 2025, PLN UP3 Majalaya Diskon 50 Persen Tambah Daya

Berita Terkait

Jumat, 23 Mei 2025 - 18:20 WIB

Zulhas Targetkan Musyawarah Pembentukan Koperasi Merah Putih Rampung 31 Mei 2025

Minggu, 18 Mei 2025 - 22:41 WIB

Rekening Tiba-tiba Diblokir? Ini Penjelasan PPATK Soal Operasi Besar Cegah Judi Online

Minggu, 18 Mei 2025 - 22:38 WIB

QRIS Bikin Gerah Negara Asing: Gibran Bicara soal Kedaulatan Ekonomi Digital

Minggu, 18 Mei 2025 - 21:11 WIB

Aturan Baru Impor Siap Terbit, Sektor Tertentu Dapat Relaksasi

Jumat, 16 Mei 2025 - 21:30 WIB

Menkop Budi Arie Bantah Tuduhan Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih Top Down: “Pembentukan Tetap dari Bawah”

Berita Terbaru