Bandung, Mevin.ID – Setelah sekian pekan penuh spekulasi dan gosip transfer yang beredar, teka-teki soal siapa bek asing baru Persib Bandung akhirnya terjawab.
Bukan Frans Putros dari Irak, bukan pula Christian Gomis dari Prancis. Nama yang muncul justru Julio Cesar de Fleitas Filho — seorang bek asal Brasil yang membawa jejak karier panjang dari Amerika Selatan, Eropa, Timur Tengah, hingga Asia Tenggara.
Resmi diumumkan sebagai rekrutan anyar, Julio akan menjadi palang pintu baru Persib di era pasca Nick Kuipers. Langkah ini sekaligus mengakhiri rumor-rumor liar yang sempat membuat lini pertahanan Maung Bandung jadi bahan diskusi hangat para Bobotoh.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kepastian transfer Julio Cesar sudah final, dan dia akan menjadi bagian penting dari proyek kami musim ini,” ujar Adhitia Herawan, CEO Deputy PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB), dalam pernyataan resmi.
Julio Cesar: Nama Besar, Kisah Panjang
Di usianya yang memasuki 30 tahun, Julio membawa lebih dari sekadar pengalaman. Ia juga membawa kisah petualangan yang tak biasa. Lahir di Anapolis, Brasil, 21 Maret 1995, Julio mengawali kariernya dari akar rumput: akademi Vila Nova U-20. Bakatnya sebagai bek tengah membuatnya naik ke tim utama dan sempat diboyong klub Brasil lainnya seperti Goiás dan Operario.
Namun titik baliknya datang saat ia memutuskan untuk merantau ke Eropa. Bersama FC Nacional di Liga Portugal, Julio menghabiskan lima musim — masa yang membentuknya bukan hanya secara teknis, tapi juga secara mental sebagai pemain yang tahan uji.
Asia: Titik Balik dan Kebangkitan
Setelah pengalaman di Eropa, Julio menjajal peruntungan di Asia. Ia sempat membela Al Fahaheel di Kuwait dan sempat dikontrak klub Qatar, Al Riffa. Sayangnya, kisahnya di Qatar tak panjang — hanya bertahan satu bulan karena faktor teknis dan ketidakcocokan strategi.
Namun Julio tak tenggelam. Ia bangkit lagi di Thailand bersama Singha Chiangrai United, dan justru mencatat statistik impresif: 18 penampilan, dua gol, dan satu assist sebagai seorang bek tengah. Performanya itulah yang menarik perhatian Persib.
Era Baru Pertahanan Maung Bandung
Kehadiran Julio Cesar bukan sekadar pergantian nama di lini belakang. Ini adalah penanda era baru setelah kepergian sosok seperti Nick Kuipers yang sudah jadi bagian penting pertahanan Persib selama beberapa musim terakhir.
Dengan pengalaman lintas benua dan semangat membuktikan diri, Julio datang dengan mentalitas petarung. Ia bukan hanya pengganti, tapi bisa menjadi fondasi baru dalam membangun benteng pertahanan Maung Bandung musim 2025/2026.
Kini, dengan enam pemain baru sudah resmi diperkenalkan, termasuk Saddil Ramdani dan Dewangga, publik menanti: apakah Julio Cesar bisa menjawab ekspektasi dan menjadi tembok kokoh yang dirindukan para Bobotoh?***
