Singkawang, Mevin.ID– Perayaan Imlek 2576 dan Cap Go Meh 2025 semakin diperindah dengan pesona gemerlap ribuan lampion di Kelenteng Fab Zhu Kung, Kota Singkawang, Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) pada Selasa (28/1/2025)
Penjabat (Pj) Wali Kota Singkawang, Sumastro, mengatakan tahun ini, kehadiran beragam corak lampion dan ornamen khas Imlek di Kelenteng Fab Zhu Kung memberikan suasana yang lebih meriah dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Menurut Sumastro, inovasi dalam menghias kota dengan lampion dan dekorasi Imlek sangat penting untuk meningkatkan daya tarik wisata Singkawang, sekaligus memperkuat identitas kota sebagai pusat perayaan Imlek terbesar di Indonesia.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Semoga panitia dan warga di sini selalu memiliki ide-ide cemerlang di tahun-tahun mendatang untuk membuat perayaan ini semakin megah dan menarik,” ujarnya.
Tahun Ular Kayu dalam kalender Tionghoa.
“Pada perayaan Imlek tahun ini, saya melihat semangat masyarakat begitu menggelora. Dekorasi lampion dan hiasan kota jauh lebih megah dibanding tahun-tahun sebelumnya,” ungkap Sumastro.
Ia berharap, ke depan, semakin banyak lorong pertokoan yang dihias dengan lampion dan ornamen khas Imlek, sehingga pesona perayaan tetap terasa baik siang, sore, maupun malam hari.
“Kepada Bapak Wakil Wali Kota terpilih, Muhammadin, kami ingin agar Singkawang semakin spektakuler dengan hiasan lampion yang lebih luas, termasuk di sepanjang lorong-lorong pertokoan,” harapnya.
Hiasan lampion yang bertebaran di berbagai sudut kota mencerminkan semangat masyarakat dalam menyambut
Sebagai kota dengan komunitas Tionghoa terbesar di Indonesia, Singkawang selalu menghadirkan perayaan Imlek dan Cap Go Meh yang unik dan spektakuler.
Setiap tahunnya, ribuan wisatawan datang ke Singkawang untuk menyaksikan kemeriahan festival, parade Tatung, serta keindahan lampion yang menghiasi kota. (*)