Bandung, Mevin.ID – Film Disney terbaru, “Snow White”, menggemparkan box office dengan meraih 16 juta dolar AS (sekitar Rp264 miliar) hanya dalam satu hari pemutaran perdana dan pratinjau di 4.200 lokasi.
Pencapaian spektakuler ini menempatkan film yang dibintangi Rachel Zegler dan Gal Gadot tersebut pada jalur yang tepat untuk mencapai proyeksi pendapatan minggu pembukaan di atas 45 juta dolar AS (Rp742 miliar)!
Menurut laporan Variety pada Sabtu (22/3) waktu setempat, jika proyeksi ini terwujud, “Snow White” akan menjadi debut terbesar kedua tahun ini setelah film Disney lainnya, “Captain America: Brave New World”.
Film yang disutradarai oleh Marc Webb ini memiliki biaya produksi fantastis, mencapai lebih dari 250 juta dolar AS, sehingga film ini harus meraih keuntungan besar untuk membuktikan kesuksesannya.
Sebagai perbandingan, film Disney lain yang ramah keluarga seperti “Mufasa: The Lion King” yang dirilis beberapa bulan lalu, meskipun awalnya mendapat ulasan kurang baik dan pembukaan yang biasa-biasa saja sebesar 35 juta dolar AS, berhasil bertahan dengan kuat.
Film tersebut akhirnya meraup lebih dari 250 juta dolar AS di Amerika Utara dan lebih dari 700 juta dolar AS di seluruh dunia.
Namun, tidak semua film Disney berhasil mencapai kesuksesan serupa. Contohnya, remake tahun 2019 “Dumbo” hanya meraih 45 juta dolar AS pada pembukaannya dan berakhir dengan 114 juta dolar AS di dalam negeri serta 353 juta dolar AS di seluruh dunia.
Angka ini dianggap mengecewakan mengingat biaya produksinya yang lebih rendah, yaitu 170 juta dolar AS, dibandingkan dengan “Snow White”.
Untuk dianggap sukses di box office, “Snow White” harus menandingi prestasi “Mufasa: The Lion King”. Namun, film ini tidak memiliki keuntungan dari kebebasan menonton film seperti yang dinikmati oleh prekuel “Lion King”.
Meskipun ulasan kritis terhadap “Snow White” cenderung negatif, film ini tampaknya mendapat sambutan yang lebih baik dari penonton. Lembaga jajak pendapat Cinema Score memberikan nilai “B+” untuk film ini, menunjukkan bahwa mereka yang membeli tiket cenderung memberikan tanggapan positif.
Selain itu, “Snow White” juga menjadi pusat perhatian dalam perang budaya di internet, yang bahkan menyebabkan Disney mengurangi akses pers pada pemutaran perdana. Namun, tanggapan positif dari penonton yang membeli tiket mungkin menjadi faktor kunci dalam menentukan kesuksesan film ini di box office.***





















