Viral Preman Rusak Dagangan Pedagang Sayur di Pasar Baru Bekasi, Dua Pelaku Diamankan

- Redaksi

Jumat, 4 April 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tangkapan layar aksi premanisme di Pasar bari samping Ramayana Kota Bekasi

Tangkapan layar aksi premanisme di Pasar bari samping Ramayana Kota Bekasi

Bekasi, Mevin.ID – Aksi premanisme kembali mencoreng ketenangan masyarakat, kali ini terjadi di Pasar Baru Bekasi, tak jauh dari Terminal Bekasi. Seorang pedagang sayur perempuan menjadi korban kekerasan, setelah dagangannya dirusak oleh sekelompok pria yang diduga preman.

Dalam video yang viral di media sosial, tampak korban memohon maaf dan berjanji tidak akan berjualan lagi, sementara pelaku menendang dagangannya.

Video tersebut diunggah oleh akun TikTok @ceritabekasi_, disertai keterangan yang meminta aparat menindak tegas premanisme di area pasar.

“Kami pedagang sayur kecil sering dimintai uang Rp2.000–Rp5.000 tergantung permintaan premannya. Kalau tidak diberi, kami dimarahi, dilarang jualan, bahkan ditandai dan tidak boleh jualan lagi keesokan harinya,” tulis keterangan unggahan tersebut.

@ceritabekasi_ Lagi, Lagi dan Lagi AKSI PREMANISME di Pasar Baru Kota Bekasi, Gimana menurut Kalian? #bekasi #ceritabekasi #kotabekasi #fyp ♬ suara asli – ceritabekasi_


Polisi Bertindak Cepat, Dua Pelaku Diamankan

Menanggapi kejadian tersebut, Kapolsek Rawalumbu AKP Ririn Sri Damayanti mengonfirmasi bahwa dua pelaku sudah berhasil ditangkap oleh unit Reskrim Polsek Rawalumbu.

“Alhamdulillah pelaku sudah diamankan oleh Kanit Reskrim Polsek Rawalumbu beserta anggotanya,” ujar AKP Ririn, Jumat (4/4/2025).

Lebih lanjut, AKP Ririn menyampaikan bahwa kedua pelaku telah diserahkan ke Polres Metro Bekasi Kota untuk proses penyelidikan lebih lanjut.

Dalam video yang beredar, dua pria yang terlibat tampak mengenakan kaos merah dan hitam serta memakai topi, saat melakukan aksinya merusak dagangan korban di pinggir jalan.

Motif Belum Dipastikan, Polisi Lakukan Pendalaman

Pihak kepolisian masih menyelidiki motif di balik aksi kekerasan ini, namun peristiwa tersebut menambah daftar panjang kasus premanisme yang meresahkan para pedagang kecil di wilayah Bekasi.

Saat ini, proses hukum terus berjalan di bawah penanganan Polres Metro Bekasi Kota, dan masyarakat diminta untuk segera melapor apabila mengalami tindakan serupa.***

Facebook Comments Box
Follow WhatsApp Channel mevin.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Inspirasi Pendidikan Anak Petani di Garut; Diasuh Hanya dengan Infak Rp 500 per Hari
3.489 Tenaga Honorer Majalengka Siap Sandang Status PPPK Paruh Waktu Akhir November Ini
Siswa SMP di Tangsel Sakit Parah Usai Diduga Dibully, Keluarga Minta Penegakan Hukum
Sekretaris Jenderal ITUC Minta Pemerintah Melindungi Hak-Hak Pekerja Indonesia
Ratusan Ojol di Bekasi Deklarasi Pembentukan Komunitas O2 Indonesia
Balita Bilqis Diselamatkan Setelah Sepekan Menghilang: Dijual Rp 3 Juta, Diduga Jaringan TPPO
Viral Kritik Proyek di Medsos, Camat Majalengka Turun Tangan
Komisioner KPU Majalengka Disanksi DKPP, Permohonan Audensi dari Wartawan Tak Kunjung Direspon, Ada Apa?.

Berita Terkait

Rabu, 12 November 2025 - 03:34 WIB

Inspirasi Pendidikan Anak Petani di Garut; Diasuh Hanya dengan Infak Rp 500 per Hari

Selasa, 11 November 2025 - 21:19 WIB

3.489 Tenaga Honorer Majalengka Siap Sandang Status PPPK Paruh Waktu Akhir November Ini

Selasa, 11 November 2025 - 15:20 WIB

Siswa SMP di Tangsel Sakit Parah Usai Diduga Dibully, Keluarga Minta Penegakan Hukum

Senin, 10 November 2025 - 21:18 WIB

Sekretaris Jenderal ITUC Minta Pemerintah Melindungi Hak-Hak Pekerja Indonesia

Senin, 10 November 2025 - 15:17 WIB

Ratusan Ojol di Bekasi Deklarasi Pembentukan Komunitas O2 Indonesia

Berita Terbaru