772 Rumah Rusak Akibat Cuaca Ekstrem di Cianjur, 40 KK Mengungsi

- Redaksi

Selasa, 28 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi. Sebanyak 772 rumah di Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mengalami kerusakan akibat cuaca ekstrem yang melanda selama lima hari terakhir. (ANTARA FOTO/ABDAN SYAKURA)

Ilustrasi. Sebanyak 772 rumah di Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mengalami kerusakan akibat cuaca ekstrem yang melanda selama lima hari terakhir. (ANTARA FOTO/ABDAN SYAKURA)

Cianjur, Mevin.ID — Cuaca ekstrem berupa hujan lebat disertai angin kencang yang melanda Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, dalam lima hari terakhir, menyebabkan 772 rumah mengalami kerusakan dan puluhan warga harus mengungsi.

Camat Mande Epi Rusmana mengatakan, kerusakan paling banyak terjadi di Desa Bobojong sebanyak 674 unit, disusul Desa Kademangan sebanyak 98 unit. Sekitar 40 kepala keluarga terpaksa meninggalkan rumah karena kondisi bangunan tidak lagi aman.

“Sebagian warga mengungsi ke rumah saudara sambil menunggu bantuan perbaikan,” ujar Epi, Senin (27/10).

Selain permukiman, 22 pohon berbagai ukuran tumbang dan menimpa beberapa bangunan, termasuk sekolah. Jalur utama Mande–Cianjur sempat tertutup total akibat pohon roboh sebelum akhirnya kembali dibuka setelah penanganan darurat.

Bantuan Logistik dan Evakuasi Warga Berjalan

BPBD Cianjur bersama TNI/Polri, PMI, dan relawan telah menyalurkan bantuan logistik kepada warga terdampak. Untuk rumah yang hanya mengalami kerusakan ringan, warga langsung melakukan perbaikan mandiri, sementara sekitar 50 persen bangunan masuk kategori rusak sedang hingga berat.

Tim gabungan juga disiagakan di sejumlah titik karena potensi pohon tumbang masih tinggi saat hujan deras turun pada sore hingga malam hari.

“Kami menyiagakan personel untuk penanganan cepat apabila terjadi kejadian susulan,” tambah Epi.

Peristiwa ini menambah daftar bencana hidrometeorologi yang menimpa Jawa Barat di tengah cuaca ekstrem beberapa hari terakhir, mulai dari banjir bandang di Sukabumi dan Karawang hingga longsor di Bogor.

Pemerintah daerah diminta meningkatkan upaya mitigasi struktural karena kerusakan permukiman akibat angin kencang di kawasan rentan terus berulang.***

Follow WhatsApp Channel mevin.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Wakil Wali Kota Bandung Diperiksa Kejari, Farhan Tegaskan, Hormati Hukum dan Praduga Tak Bersalah
Pemkot Bandung Larang Warga Kunjungi Bandung Zoo, FK3I Nilai Kebijakan Gegabah
Diperiksa 7 Jam di Kejari Bandung, Wakil Wali Kota Erwin Tegaskan Tidak Ada OTT
Kejari Bandung Periksa Wakil Wali Kota Erwin sebagai Saksi Dugaan Korupsi
Jawab Isu Hoax, Wali Kota Bekasi Pastikan Depekot Mulai Bahas UMK 2026 Mulai Besok
Wakil Wali Kota Bandung Erwin Diperiksa Kejaksaan, Bukan OTT
OTT di Bandung? Kejari Jadwalkan Rilis Dugaan Penangkapan Wakil Wali Kota Erwin
Kadisdik, Kajari, dan Kadis Ketapangtankan Tinjau Program Makanan Bergizi di Sekolah Kota Bekasi

Berita Terkait

Jumat, 31 Oktober 2025 - 13:23 WIB

Wakil Wali Kota Bandung Diperiksa Kejari, Farhan Tegaskan, Hormati Hukum dan Praduga Tak Bersalah

Jumat, 31 Oktober 2025 - 09:22 WIB

Pemkot Bandung Larang Warga Kunjungi Bandung Zoo, FK3I Nilai Kebijakan Gegabah

Kamis, 30 Oktober 2025 - 22:15 WIB

Diperiksa 7 Jam di Kejari Bandung, Wakil Wali Kota Erwin Tegaskan Tidak Ada OTT

Kamis, 30 Oktober 2025 - 19:54 WIB

Kejari Bandung Periksa Wakil Wali Kota Erwin sebagai Saksi Dugaan Korupsi

Kamis, 30 Oktober 2025 - 19:29 WIB

Jawab Isu Hoax, Wali Kota Bekasi Pastikan Depekot Mulai Bahas UMK 2026 Mulai Besok

Berita Terbaru

Humaniora

Terluka Sampai Sembuh: Paradoks Penderitaan dalam Ajaran Rumi

Jumat, 31 Okt 2025 - 19:14 WIB